Tidak terasa kita sudah sampai dipertengahan tahun 2012. Selain sibuk dan tegang menyiapkan anak-anak untuk ulangan umum, kami mulai tidak sabar untuk segera menikmati liburan panjang. Kami, pasangan yang sama-sama bekerja, salah satu prioritas tahunan kami adalah berlibur setiap tahun. Ijin cuti sudah kami dapatkan, tabungan juga sudah disiapkan.
Mengingat usia anak-anak yang makin besar (14 dan 10 tahun), kami berencana untuk tidak hanya berlibur namun juga ada muatan spiritualnya, dengan cara berziarah ke tempat suci. Banyak tawaran yang kami pertimbangkan, salah satunya ziarah wisata, baik di dalam maupun di luar negeri.
1. Apa saja sisi positif dan negatif dari ziarah wisata?
2. Adakah pilihan lain untuk mengembangkan kehidupan rohani dan spiritual selama kami berlibur?
Terimakasih,
Pasutri AB – Bdg